Memanfaatkan Uang Pesangon PHK Untuk Berwirausaha

#blogPW. sepanjang tahun 2020 sampai 2021 ada begitu banyak perusahaan yang pendapatannya turun drastis hingga terpaksa mem-PHK karyawannya demi keberlangsungan hidup perusahaan. berdasarkan UU Cipta Kerja dan turunannya, karyawan PKWT berhak atas Kompensasi PKWT. sementara karyawan PKWTT/tetap berhak atas Uang Pesangon jika dia diberhentikan oleh perusahaan.

foto : qmfinancial.com

Uang Pesangon ini besarannya bisa berbeda - beda tergantung nilai upah, masa kerja, dan alasan PHK. nilai seorang karyawan tidak bisa menjadi patokan bagi rekan - rekannya, kecuali jika perusahaan memberikan paket dengan nilai yang fix dan disetujui oleh karyawan.

saya sendiri yang bekerja di penggajian banyak menghitung dan mencairkan uang pesangon dari rekan saya yang terkena PHK oleh perusahaan. nilainya jelas fantastis dan menggiurkan jika hanya untuk jangka pendek.

saya pribadi melihat Uang Pesangon ini sifatnya sama seperti Uang Warisan, yaitu panas dan mudah terbakar. bukan terbakar api ya, tapi cepat habisnya, gak tau juga kenapa bisa begitu. makanya Uang Panas begini baiknya harus langsung digunakan untuk membayar hutang dan sisanya dikonversi untuk investasi dalam bentuk yang jelas seperti emas, tanah, atau apapun yang memiliki kecenderungan nilainya selalu naik.

membuka usaha atau berwirausaha jelas bagian dari investasi, namun beresiko. resiko ini akan bertambah besar apabila kita mengeksekusi usaha dengan pengetahuan yang minim. sekarang buat kalian yang akan dan sedang memiliki saldo besar di rekening bank dari Uang Pesangon, saya akan bertanya,

APA SUDAH YAKIN MAU MEMANFAATKAN UANG PESANGON PHK UNTUK BERWIRAUSAHA ???

kalau belum yakin, sebaiknya dipikirkan lagi. diskusikan dengan keluarga, apakah membuka usaha atau melempar surat lamaran ke perusahaan - perusahaan yang membuka lowongan kerja.

tapi kalau sudah yakin, ayo kita lanjut. berapa Uang Pesangon yang masih ada? 10 juta? 30 juta?

langkah awal yang harus dilakukan adalah memilah dan memilih jenis usaha yang akan kita jalankan. saat ini saya akan memberikan hanya beberapa opsi yang punya potensi saat kita memulai usaha.

1. Kue / Roti

kalau kamu punya minat untuk bidang kuliner, kamu bisa mencari resep kue atau roti di situs online dan mencobanya. pastikan kamu juga sudah memiliki peralatan mendasar untuk usaha ini seperti mixer, oven, sendok ukur, mangkok ukur, loyang, cetakan, dan sebagainya. kalau kamu memulai dari nol, maka biaya yang harus kamu keluarkan untuk membeli seluruh peralatan produksinya bisa menyentuh angka 3 jutaan diluar biaya bahan baku. beli peralatan yang harganya terjangkau dulu, jangan hedon karena merasa punya uang banyak di rekening.

2. Toko Kelontong

kalau kamu tinggal di perumahan atau wilayah yang padat penduduk, kamu bisa membuka usaha toko kelontong di rumah. maksudnya toko yang menjual beragam jajanan dan kebutuhan sembako seperti gula, kopi, teh, beras, bumbu masak, mi instan, minuman kemasan, dan lainnya.

Baca juga : Bauran Promosi

tapi kamu harus memperhatikan dalam radius beberapa rumah apakah sudah ada warung atau belum. pastikan juga untuk bertanya ke ketua RT setempat niat kamu apakah bisa diterima atau tidak. modal membuka warung kelontong dengan isian yang lengkap termasuk air minum galon bisa mencapai 30 jutaan. itupun belum termasuk biaya renovasi rak dan etalase untuk tokonya. tapi kalau lokasinya strategis dan banyak pelanggan, dalam sehari kamu bisa saja mendapatkan omset sampai diatas 4 jutaan.

3. Toko Online

nah kalau untuk toko online ini sudah jelas kita harus mendaftarkan diri di platform toko online kalau mau tanpa biaya. misal kita bisa menggunakan tokopedia, shopee, dsb untuk berjualan barang - barang tertentu.

kalau mau modal, kita bisa saja membayar domain TLD dan hosting untuk membangun toko online kita sendiri. namun jujur saja ini tidak disarankan untuk kita yang baru mulai berwirausaha. efisiensi dulu yang utama.

pastikan kita memiliki suplier termurah karena harga di pasaran online itu sangat murah. misal kita mau jualan mainan, kita belanja dulu di pasar gembrong dan stok mainan yang potensi lakunya tinggi.

4. Dropshipper

dropshipper ini beda tipis sama toko online. bedanya hanya di ketersediaan stok saja. dropshipper biasanya tidak punya stok barang. dropshiper berjualan, kalau laku maka dropshipper menghubungi suplier. nah barang itu dikirim suplier langsung ke pembeli.

kelemahannya adalah dropshipper tidak bisa melihat dan menjamin barang yang dikirim sudah sesuai atau dalam kondisi yang baik. jika terjadi retur, dropshipper tidak bisa mengendalikan suplier agar cepat memprosesnya.

5. Cuci Kendaraan

kalau rumahmu di jalan umum yang ramai lalu lalang kendaraan, jasa cuci kendaraan bisa jadi usaha yang menjanjikan. kalau lahan yang ada tidak luas, cukuplah jasa cuci motor saja. pastikan kamu memiliki peralatan yang dibutuhkan seperti mesin steam, sabun, kanebo, dan foam cuci. kalau dihitung untuk modalnya tanpa alat hidrolik cukup mengeluarkan biaya tidak sampai 5 jutaan.

usaha cuci kendaraan ini biasanya kita akan membayar orang untuk mencucikan kendaraan pelanggan kita dan kita akan berikan komisi. misal cuci motor biayanya 20.000. nah untuk setiap motor yang dicuci kita akan berikan komisi 3.000. jadi pastikan untuk punya buku catatan dan menuliskan nomor polisi kendaraan yang dicuci agar jelas laporannya.

6. Laundry Kiloan

laundry kiloan pertama kali booming di jawa. pasarnya lebih ke mahasiswa perantauan. tapi saat ini di kota besar hampir pasti ada laundry kiloan ini. biasanya selain baju, celana, mereka juga menerima karpet, sepatu, dan helm. namun yang utama ya pakaian. selain itu dihitungnya satuan, bukan kiloan.

modal yang dikeluarkan untuk membeli peralatan laundry kiloan mungkin bisa besar, namun jika banyak pelanggan khususnya pelanggan tetap, maka akan balik modal dalam waktu cepat. biasanya laundry kiloan sekarang sudah sistem paket. misal paket 1 orang perbulan cukup membayar 400.000 untuk cuci pakaian dan pakaian kotor diambil 2 hari sekali. ini akan membuat pelanggan jadi terikat dengan kita.

7. Pet Shop

yang tidak kalah ramai ini adalah pet shop. tidak perlu berjualan binatang, cukup makanan dan perlengkapannya saja. saat ini semakin banyak orang yang memelihara binatang seperti anjing, kucing, hamster, dsb. berarti ada potensi pasar untuk makanannya dong ya. tapi yang harus diperhatikan adalah harga dari suplier harus terjangkau. jangan sampai kita stok barang tapi malah tidak laku. modal yang dikeluarkan mungkin hanya sekitar 3 jutaan, namun untuk mencari pelanggan tentu membutuhkan effort lebih.

jadi pada akhirnya dari tujuh opsi diatas, Uang Pesangon yang kamu punya akan digunakan untuk berwirausaha apa. apakah ada opsi lain yang mungkin lebih cocok. pastikan untuk menganalisa pasar saat kita akan mulai berwirausaha. semoga sukses untuk kita semua dan pesangon yang kita investasikan untuk berwirausaha jadi berkembang dan akhirnya kita bisa membuka lapangan pekerjaan yang luas cakupannya.